Jurnal refleksi adalah salah satu cara untuk merefleksikan diri kita dan memahami pengalaman yang telah kita alami. Jurnal refleksi dapat membantu kita untuk melihat ke belakang, mengevaluasi tindakan yang telah kita lakukan, serta belajar dari pengalaman tersebut. Dengan membuat jurnal refleksi, kita dapat meningkatkan pemahaman diri, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kita, serta merencanakan langkah-langkah untuk perbaikan di masa depan.
Terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam membuat jurnal refleksi. Pertama, tentukan waktu dan tempat yang nyaman untuk menulis jurnal refleksi. Kemudian, mulailah dengan menuliskan pengalaman atau peristiwa yang ingin direfleksikan. Tulis dengan jujur dan terbuka, tanpa ada rasa takut atau malu.
Setelah itu, lakukan analisis terhadap pengalaman tersebut. Tinjau kembali tindakan yang telah dilakukan, sebab-akibat dari tindakan tersebut, serta perasaan dan pikiran yang muncul selama pengalaman tersebut terjadi. Jangan lupa untuk mencatat hal-hal yang dapat dipelajari dari pengalaman tersebut.
Terakhir, buatlah rencana untuk perbaikan di masa depan. Tentukan langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan untuk menghindari kesalahan yang sama terulang, serta untuk memperbaiki diri. Jurnal refleksi dapat menjadi panduan yang baik untuk melihat perkembangan diri kita dari waktu ke waktu.
Referensi :
1. Dewi, S. R. (2018). Jurnal Refleksi: Pendidikan Pada Mahasiswa. Jurnal Pendidikan, 3(1), 1-10.
2. Sugiarto, D. (2019). Membangun Kemandirian Melalui Jurnal Refleksi. Jurnal Psikologi, 5(2), 75-82.
3. Putri, I. K. (2020). Penerapan Jurnal Refleksi dalam Pembelajaran Kreatif. Jurnal Pendidikan Kreatif, 8(1), 23-30.